Karakteristik Teknologi Informasi
1. Karakteristik dari Informasi yang
Baik dan Berkembang
Informasi dapat dikatakan baik dan berkembang jika memiliki kriteria dan karakteristik
sebagai berikut:
a.
Information must be pertinent (Informasi
harus Relevan Dan Berhubungan)
Pernyataan informasi harus relevan dan berhubungan
dengan urusan dan masalah yang penting bagi penerima informasi (orang yang
membutuhkan informasi tersebut).
b.
Information
must be accurate (Informasi Harus Akurat)
Informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan dan
tidak memiliki bias atau menyesatkan. Informasi yang dihasilkan harus
mencerminkan maksudnya. Keakuratan informasi seringkali bergantung pada
keadaan.
c.
Information
must be timely (Informasi Harus Tepat Waktu)
Informasi harus ada ketika dibutuhkan. Informasi yang
datang pada penerima tidak boleh terlambat. Informasi yang sudah usang tidak
akan mempunyai nilai lagi karena informasi merupakan landasan di dalam
pengambilan keputusan.
d. Relevan
Informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainya.
Relevansi informasi untuk tiap-tiap orang yang satu dengan yang lainnya pasti
berbeda.
2.
Pengertian Teknologi Informasi
adalah studi, desain, pengembangan, pelaksanaan,
dukungan atau manajemen dari Infotech teknologi.
Informasi adalah istilah umum yang menggambarkan setiap teknologi yang
membantu menghasilkan, memanipulasi, menyimpan, berkomunikasi atau menyebarkan
informasi. Atau bisa di artikan teknologi informasi adalah
penggunaan komputer dan perangkat lunak untuk mengelola informasi
1. Tangkap yaitu : Kompilasi catatan rinci aktivitas.
2. Pengolahan yaitu dengan cara : Mengkonversi, menganalisis , menghitung dan mensintesis segala bentuk data dan
informasi.
5. Retrieval yaitu : Mencari dan disimpan menyalin data atau
informasi untuk pengolahan lebih lanjut atau untuk transmisi ke pengguna lain.
Data merupakan salah satu hal utama yang
dikaji dalam masalah TIK. Penggunaan dan pemanfaatan data sudah mencakup banyak
aspek.
Data menggambarkan
sebuah representasi fakta yang tersusun secaraterstruktur, dengan kata lain
bahwa. Selain deskripsi dari sebuah fakta, data dapat pula merepresentasikan
suatu objek sebagaimana dikemukakan oleh Wawan dan Munir bahwa “Data adalah nilai yang
merepresentasikan deskripsi dari suatu objek atau kejadian (event) “
Dapat juga di artikan secara
sederhana data adalah keterangan tentang sesuatu, berikut beberapa hal
yang berkaitan dengan data:
a.
Syarat Data
ü
Obyektif, data sesuai dengan keadaan sebenarnya atau
kenyataan.
ü
Relevan, sesuai dengan kepentingan atau tujuan yang
diinginkan.
ü
Standard error kecil.
b.
Macam-macam data
1. Berdasarkan sifatnya
ü
Data kwantitatif, data dalam bentuk angka atau
bilangan, Contohnya; 6,4,3,4,7
ü
Data kwalitatif, data bukan dalam bentuk angka, tetapi
dalam bentuk pernyataan dan atau kategori, Contohnya: Baik, buruk .
2. Berdasarkan
sumbernya
Ø
Data internal, data yang berasal dari dalam
organisasi.
Ø
Data eksternal, data yang berasal dari luar
organisasi.
3. Berdasarkan cara memperoleh
ü
Data primer, data yang diperoleh dari sumber
pertama/sumber data, data ini biasanya belum diolah.
ü
Data sekunder, data yang diperoleh dari pihak
kedua,data ini biasanya sudah dalam keadaan diolah
4. Berdasarkan
cakupannya
ü
Data Sensus, diperoleh dari populasi.
ü
Data Sampel, siperoleh dari sampel.
5. Berdasarkan
skala pengukurannya
ü
Nominal
ü
Ordinal
ü
Interval
ü
Rasio
Informasi
Informasi merupakan sesuatu yang
dihasilkan dari pengolahan data. Data yang sudah ada dikemas dan diolah
sedemikian rupa sehingga menjadi sebuah informasi yang berguna. Berikut adalah
definisi informasi berdasarkan berbagai sumber.
Informasi merupakan suatu hasil dari
pemrosesan data menjadi sesuatu yang bermakna bagi yang menerimanya. Selain
merupakan hasil dari pengolahan data, informasi juga menggambarkan sebuah
kejadian, “Informasi merupakan hasil dari pengolah an data dalam suatu bentuk
yang menggambarkan suatu kejadian-kejadian (event) yang nyata (fact) dengan
lebih berguna dan lebih berarti “.
Knowlwdge
atau pengetahuan
yaitu kumpulan dari data dan informasi yang bertemu dengan kompetensi dan
pengalaman seseorang untuk menindaklanjuti data dan informasi yang ada sehingga
dapat dikembangkan untuk pengambilan suatu keputusan. Tidak seperti informasi
yang hanya bersifat memberi tahu, pengetahuan harus mampu digunakan untuk
proses pengambilan keputusan.
Sistem Informasi
(IS) adalah kombinasi dari teknologi informasi dan kegiatan-kegiatan orang
yang menggunakan teknologi untuk mendukung operasi, manajemen, dan pengambilan
keputusan. Dalam arti luas , sistem informasi istilah yang sering
digunakan untuk merujuk interaksi antara orang-orang, algoritma proses, data dan teknologi . Dalam pengertian ini, istilah ini digunakan
untuk merujuk tidak hanya pada teknologi informasi dan komunikasi
(ICT) organisasi menggunakan, tetapi juga dengan cara di mana orang
berinteraksi dengan teknologi ini dalam mendukung proses bisnis .
Dapat juga
di artikan Sistem
Informasi merupakan sistem pembangkit informasi.
Dengan integrasi yang dimiliki antar subsistemnya, sistem informasi akan mampu
menyediakan informasi yang berkualitas, tepat, cepat dan akurat sesuai dengan
manajemen yang membutuhkannya.
Computer Based Information System (CBIS) atau yang
dalam Bahasa Indonesia disebut juga Sistem Informasi Berbasis Komputer
merupakan sistem pengolah data menjadi sebuah informasi yang berkualitas dan
dipergunakan untuk suatu alat bantu pengambilan keputusan. Beberapa istilah
yang terkait dengan CBIS yang akan dibahas pada bagian ini antara lain adalah
data, informasi, sistem, sistem informasi dan “basis komputer” sebagai kata
kuncinya.
Kualitas Informasi
1.
Akurat
Informasi harus bebas dari
kesalahan-kesalahan dan tidak bias atau menyesatkan. Akurat juga berarti
informasi harus jelas mencerminkan maksudnya. Informasi harus akurat karena
dari sumber informasi sampai ke penerima informasi kemungkinan banyak terjadi
gangguan (noise)
yang dapat merubah atau merusak informasi tersebut.
a. Komplit
Informasi harus komplit dan sesuai
dengan fakta tidak boleh adanya penambahan atau pengurangan informasi yang
menyesatkan orang yang mendapat informasi.
b.
Fleksibel
Informasi harus
berkemampuan untuk beradaptasi dan bekerja dengan efektif dalam situasi yang
berbeda, dan dengan berbagai individu atau kelompok. Fleksibilitas membutuhkan
kemampuan memahami dan menghargai pandangan yang berbeda dan bertentangan
mengenai suatu isu, menyesuaikan pendekatannya karena suatu perubahan situasi,
dan dapat menerima dengan mudah perubahan dalam organisasinya.
ü Realible ( keandalan)
Informasi harus diperoleh dari
sumber-sumber yang dapat diandalkan kebenarannya. Pengolah data atau pemberi
informasi harus dapat menjamin tingkat kepercayaan yang tinggi atas informasi
yang disajikannya.
ü Relevant,
informasi dan data yang dikumpulkan harus
sesuai dengan masalah yang akan di selesaikan.
ü Timely Tepat waktu (timeliness)
Informasi yang dihasilkan atau
dibutuhkan tidak boleh terlambat (usang). Informasi yang usang tidak mempunyai
nilai yang baik, sehingga kalau
digunakan sebagai dasar dalam pengambilan keputusan akan berakibat fata atau kesalahan dalam keputusan dan tindakan.
Kondisi demikian menyebabkan mahalnya nilai suatu informasi, sehingga
kecepatan untuk mendapatkan,
Mengolah dan mengirimkannya memerlukan teknologi-teknologi terbaru.
ü Verifiable (di
proteksi)
Informasi yang di hasilkan tidak boleh di berikan ke sembarang orang kita proteksi untuk mencegah dari penyebaran
informasi yang salah dan memproteksi dari adanya virus.
ü
Acceseble
( Ketersediaan )
Sudah barang
tentu syarat yang mendasar bagi suatu informasi adalah tersedianya informasi
itu sendiri. Informasi harus dapat diperoleh (accesible) bagi orang yang
memanfaatkannya.
ü Source (sumber)
Informasi
tentu saja harus dari sumber yang dapat di percaya kita menganalisa terlebih
dahulu apakah benar atau tidak informasi yang kita dapatkan, sebelum
menyebarkan informasi tersebut harus sesuai dengan fakta dan kenyataan.
Dari : Semua sumber
(g00gle.com)
0 Response to "Karakteristik Teknologi Informasi"
Posting Komentar